[REVIEW BUKU] CARA MUDAH MENGENALKAN HALAL HARAM PADA ANAK



Judul Buku : Komik Halal Haram
Pengarang  : Dian Kristiani dan Tethy Ezokanzo
Penerbit     :  Qibla, Bhuana Ilmu Populer
Cetakan     :  I, 2016
ISBN         :  978-602-394-187-2

Bersyukur teman-teman penulis saya - Ce Dian Kristiani dan Neng Tethy Ezokanzo - memiliki ide menuliskan buku ini. Kalau nggak, saya pasti bingung mengajarkan masalah halal-haram ini sama anak bungsuku si bocah. Iya kalau dia nanya, kalau nggak nanya, darimana memulainya? Padahal masalah halal-haram ini, masalah yang urgent dalam agama Islam.

“Hai manusia, makanlah yang halal lagi baik dari apa yang terdapat di bumi dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah syaitan. Karena sesungguhnya syaitan adalah musuh yang nyata bagimu" (Al-Baqarah :168)

“Saya mendengar Rasulullah SAW bersabda, ‘Sesungguhnya yang halal itu jelas dan yang haram itu jelas. Diantara keduanya terdapat perkara-perkasa yang syubhat (samar-samar) yang tidak diketahui oleh orang banyak. Maka barang siapa yang takut terhadap syubhat, berarti dia telah menyelamatkan agama dan kehormatannya. Dan barangsiapa yang terjerumus dalam perkara syubhat maka akan terjerumus dalam perkara yang diharamkan. Sebagaimana penggembala yang menggembalakan hewan gembalaannya di sekitar (ladang) yang dilarang untuk memasukinya, maka lambat laun dia akan memasukinya. Ketahuilah bahwa setiap raja memiliki larangan dan larangan Allah adalah apa yang Dia haramkan. Ketahuilah bahwa dalam diri ini terdapat segumpal daging, jika baik maka baiklah seluruh tubuh ini dan jika dia buruk maka buruklah seluruh tubuh. Ketahuilah bahwa di adalah hati"(HR. Bukhari dan Muslim)

Dasarnya kuat kan mengapa kita harus memperhatikan masalah halal-haram ini dan menerapkannya sebagai value of life, terutama soal apa yang kita makan. Karena dampaknya sangat buruk jika kita sampai nggak memperhatikan apa yang masuk ke dalam tubuh kita. Simak ini baik-baik:
Tidak diterimanya amal ibadah oleh Allah SWT
Ibnu Abbas berkata bahwa Sa’ad bin Abi Waqash berkata kepada Nabi Muhammad SAW, “ Ya Rasulullah, doakanlah aku agar menjadi orang yang dikabulkan doa-doanya oleh Allah”. Apa jawaban Rasulullah, “Wahai Sa’ad perbaikilah makananmu (makanlah makanan yang halal) niscaya engkau akan menjadi orang yang selalu dikabulkan doanya. Dan demi jiwaku yang ada di tangan-Nya sungguh jika ada seseorang yang memasukkan makanan haram ke dalam perutnya, maka tidak akan diterima amalnya selama 40 hari dan seorang hamba yang dagingnya tumbuh dari hasil menipu dan riba, maka neraka lebih layak untuknya" (HR. At-Thabrani) 
Tidak terkabulnya doa-doa
Rasulullah bersabda, “Seorang lelaki melakukan perjalanan jauh rambutnya kusut, mukanya berdebu menengadahkan kedua tangannya ke langit dan mengatakan, “Wahai Rabbku! Wahai Rabbku! Padahal makanannya haram dan mulutnya disuapkan dengan yang haram maka bagaimanakah akan diterimanya doa itu?" (HR Muslim) 
Mengikis keimanan pelakunya
Rasulullah SAW bersabda, "Tidaklah peminum khamr, ketika ia meminum khamr termasuk seorang mukmin" (HR Bukhari dan Muslim) 
Mencampakkan pelakunya ke neraka
Rasulullah bersabda, “Tidaklah tumbuh daging dari makanan haram kecuali neraka lebih utama untuknya" (HR. At Tirmidzi) 
Mengeraskan hati
Seseorang yang sulit menerima kebenaran, bisa jadi ada kaitannya dengan apa yang dimakan dan diminumnya. 
Imam Ahmad  ra pernah ditanya, "apa yang harus dilakukan agar hati mudah menerima kesabaran, maka beliau menjawab, “dengan mekakan makanan halal” (Thabaqat Al Hanabilah 1/219). 
At Tustari, seorang musafir juga mengatakan, "barangsiapa ingin disingkap tanda-tanda orang yang jujur (shiddiqun), hendaknya tidak makan, kecuali yang halal dan mengamalkan sunnah” (Risalah Al-Mustarsyidin : hal 216)
 catatan: sumber hadist dan riwayat dari infoislamdaily.blogspot.co.id

Hiii serem ah dampaknya. Ngeri kan kalau sampai termasuk ke dalam ummat yang 5 itu. Andwaeee...tapi bisa jadi sih sekarang ini sudah tiba pada zaman yang diisyaratkan oleh Rasulullah saw:

“Akan ada suatu zaman, seseorang tidak akan lagi peduli terhadap apa yang ia ambil apakah itu halal atau haram" (HR. Bukhari)

Ciri-cirinya sudah kelihatan jelas, terang benderang, seperti bintang kan... *hehe*. 

Adakah hal-hal lain yang harus diperhatikan berkaitan dengan halal-haram ini, selain makanan? Tentu saja. Persoalan halal-haram ini tak semata-mata hanya persoalan makanan dan minuman. Tapi apa yang kita pakai (terutama laki-laki), cara bermuamalah, sampai dengan menghias rumah.

Buku ini memuat 18 cerita yang membahas juga masalah perhiasan yang nggak boleh dipakai laki-laki,menjual barang curian, judi terselubung, binatang peliharaan, sampai mengoleksi patung untuk hiasan rumah. Cukup lengkap dan memadai untuk pengetahuan dasar anak-anak. Tapi sepertinya isi buku ini baru bisa ditangkap oleh anak usia minimal 5 tahun kali ya, pokoknya anak yang udah bisa diajak komunikasi dua arah.

Keseluruhan cerita dikemas dalam bentuk komik, ide bagus karena anak-anak seperti anak saya lebih suka melihat gambar-gambar dibanding teks yang panjang-panjang. Dalam beberapa cerita diselipkan juga hadist-hadist 👈 ini sih sekalian pengetahuan buat emaknya *hihi*. Ada juga penjelasan yang mendukung isi cerita. Tapi jujur bagian ini saya lewatin, soalnya Keyaan males dengernya sukanya minta langsung dibacain cerita berikutnya 😁

Tapi buku ini jadi salah satu favoritnya lho, kalau nggak ada cerita lain yang menarik hatinya, pasti balik lagi ke komik Halal-Haram ini. Ya nggak apa-apalah ya, biar hapal di luar kepala 😁


DAMPAK POSITIF UNTUK ANAK

Keyaan -- anakku-- jadi kritis kalau makan di restoran atau jajanannya sekali pun harus ada logo halalnya di kemasan makanan, kalau nggak ada dia nggak mau makan. Lucunya, saya dapet cerita dari ibu teman mainnya sehari-hari, katanya sekarang anaknya suka nanya-nanya kalau dikasih makanan halal nggak, gitu. Setelah ditanya, anaknya bilang dikasih tahu Keyaan kalau makan harus yang halal. Hehehe... udah bisa nularin sama temennya juga ternyata. Semoga istiqomah sampai dewasa ya, Nak-anak.

Jadi begitulah, Buibu, mengajarkan sesuatu pada anak, terutama yang berkaitan dengan syariat agama, sangat susah kalau hanya sekedar teori aka nasihat. Trik yang paling gampang (menurut saya) cuma dua, yaitu MELAKUKAN (karena anak kan peniru ulung) dan LEWAT CERITA.

Nanti saya mau cerita trik memotivasi anak supaya mau sholat, terutama sholat subuh... susah dibangunin kan ya (anak gue aja kali) 😂

Sampai ketemu lagi ya.


Love,




13 Comments

  1. Wah bunda terima kasih ya untuk infonya. Benar sekali mengenalkan haram dan halal pada anak itu penting banget. Sepertinya dikemas dengan cara cerita dan berupa komik lebih menarik dan pesan akan lbh mudah ditangkap oleh anak.semoga banyak para ortu yang tau ya tentang buku ini 👍

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya kalau nasihat2 aja anak males dengernya juga :D

      Hapus
  2. Memang nggak mudah ngajarin hal ini ke anak ya. Buku ini sangat bikin aku penasaran :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. bagus deh, anakku aja sampe berulang2 minta dibacainnya hihi

      Hapus
  3. Buku yang sangat bagus. Pas banget buat anak2 yang baru dapat edukasi tentang agama.

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya ringan tapi ngena gitu, anakku seneng banget nih dibacain buku ini

      Hapus
  4. Memang anak lebih mudah paham jika belajar melalui cerita, ya, ketimbang diomongin langsung. :D Memanfaatkan sifat dasar anak yang punya imajinasi tinggi.

    BalasHapus
    Balasan
    1. betul mengasah kepekaannya pd ajaran agama, semoga terbawa sampe dewasa

      Hapus
  5. Waa bukunya edukatif banget pengin beli buat ponakan yang emang kayanya sudah harus mulai diajari perlahan seputar ini. TFS mba :)

    BalasHapus
  6. Buku yang penting banget dibaca anak anak ya mama Ina

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya gampang dimengerti sama anak, meringankan tugas emak buat jelasin :D

      Hapus
  7. Bagus banget nih untuk jadi referensi. cara menarik untuk mengajarkan anak.

    Salam kenal mbk.
    ditunggu kunjungannya di blog saya y mbk.
    blog mbk sudah saya follow, ditunggu Folbacknya. hihi

    BalasHapus